viralsumsel.com ,PALEMBANG – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) dari Daerah Pemilihan (Dapil) III, yang meliputi Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) dan Ogan Ilir (OI), H. Handry Pratama Putra, atau yang lebih akrab disapa Tama, telah sukses menyelenggarakan reses tahap kedua untuk tahun 2025. Kegiatan ini berlangsung dari tanggal 10 hingga 17 Februari 2025 dan dilaksanakan di enam titik yang tersebar di dua kabupaten yang ia wakili.
Reses adalah salah satu kegiatan penting yang dilakukan oleh anggota DPRD untuk turun langsung ke masyarakat, mendengarkan aspirasi, serta menampung keluhan dan harapan warga yang merupakan konstituen mereka. Sebagai bagian dari komitmennya untuk selalu mendekatkan diri dengan masyarakat, Tama memilih lokasi-lokasi yang strategis untuk melaksanakan reses, yakni di Kecamatan Pemulutan dan Kecamatan Tanjung Batu.
Dalam Kecamatan Pemulutan, ada empat titik yang menjadi tempat pertemuan, yakni Simpang Pelabuhan Dalam, TJ Pasir, Desa Harapan, dan Desa Pelabuhan Dalam. Sedangkan di Kecamatan Tanjung Batu, Tama mengadakan pertemuan di dua titik, yaitu di Desa Limbang Jaya 1 dan Desa Limbang Jaya 2. Selain itu, kegiatan ini juga memberikan kesempatan bagi Tama untuk menyerap langsung berbagai keluhan dan usulan dari masyarakat terkait program-program pembangunan, kebijakan pemerintah, serta berbagai isu lokal yang tengah berkembang.
Tama menjelaskan bahwa tujuan utama dari reses ini adalah untuk mencari informasi dan mendengarkan langsung aspirasi dari masyarakat. “Alhamdulillah, reses DPRD Provinsi Sumsel Masa Sidang ke-2 Tahun 2025 telah berlangsung dengan baik. Kami hadir untuk mencari informasi, mendengarkan aspirasi masyarakat, serta mengumpulkan masukan dan saran yang akan kami perjuangkan,” ungkap Tama dengan penuh semangat. Menurutnya, kegiatan reses ini sangat penting karena memberikan kesempatan bagi anggota DPRD untuk lebih memahami kebutuhan riil masyarakat di daerah pemilihannya.
Tama juga mengungkapkan bahwa reses ini bukan hanya sekadar mendengarkan aspirasi, tetapi juga berfungsi sebagai media untuk melakukan pengawasan langsung terhadap implementasi kebijakan dan program pemerintah di wilayah Kabupaten OKI dan OI. “Selama melaksanakan reses, saya dapat melakukan pengawasan langsung terhadap kebijakan dan program-program pemerintah, yang tentu saja diharapkan bisa lebih tepat sasaran dan bermanfaat bagi masyarakat,” jelasnya.
Melalui reses ini, Tama menekankan pentingnya penguatan sistem demokrasi yang dapat diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari. Menurutnya, keikutsertaan masyarakat dalam kegiatan reses sangat membantu terciptanya rasa keterwakilan yang kuat melalui peran aktif anggota DPRD. “Secara keseluruhan, saya merasa masyarakat telah berkontribusi dalam penguatan sistem demokrasi yang kami jalankan. Rasa keterwakilan mereka semakin terasa, dan itu yang menjadi salah satu tujuan utama dari pelaksanaan reses ini,” kata Tama.
Selain itu, reses juga memberikan ruang bagi anggota DPRD untuk menjalankan fungsi legislasi. Dalam reses ini, Tama mengumpulkan berbagai data dan informasi yang diperlukan untuk penyusunan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) yang akan dibahas di tingkat provinsi. “Kami juga mengumpulkan informasi yang berguna untuk penyusunan Raperda, khususnya terkait dengan kebutuhan dan prioritas pembangunan daerah yang harus diprioritaskan untuk tahun depan,” tambahnya.
Di sisi lain, reses juga menjadi kesempatan untuk menyerap aspirasi masyarakat terkait anggaran daerah. Tama menegaskan bahwa dalam reses kali ini, ia mendengarkan berbagai masukan mengenai prioritas pembangunan yang dibutuhkan masyarakat. Ia berharap, informasi yang diperoleh dari reses ini dapat membantu dalam evaluasi dan perencanaan anggaran pada tahun berikutnya, agar alokasi anggaran dapat lebih tepat sasaran dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Selain sebagai sarana mendengarkan aspirasi masyarakat, reses ini juga menjadi ajang bagi Tama untuk mengawasi implementasi kebijakan pemerintah daerah. Dalam reses kali ini, banyak masyarakat yang mengungkapkan keluhan terkait implementasi kebijakan yang belum maksimal, terutama terkait dengan program-program pemerintah provinsi yang diterapkan di Dapil III. Masyarakat berharap agar kebijakan-kebijakan tersebut dapat lebih merata dirasakan manfaatnya, terutama di daerah pedesaan yang terkadang kurang mendapatkan perhatian yang cukup.
Tak hanya itu, dalam rangka mendukung kesejahteraan masyarakat, Tama turut memberikan bantuan sosial berupa snack untuk anak-anak dan ibu hamil. Bantuan ini merupakan salah satu bentuk perhatian nyata kepada masyarakat yang membutuhkan. Selain itu, Tama juga mengungkapkan rasa terima kasih kepada warga yang telah aktif berpartisipasi dalam memberikan masukan serta usulan, yang diharapkan dapat menjadi dasar untuk perbaikan kebijakan pemerintah.
Sebagai Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kabupaten Ogan Ilir, Tama berkomitmen untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat, baik itu terkait pembangunan infrastruktur, kesejahteraan sosial, pendidikan, maupun sektor-sektor lainnya yang penting bagi masyarakat. Tama mengungkapkan bahwa ia akan terus bekerja keras untuk memastikan setiap ide dan usulan yang disampaikan oleh masyarakat bisa diperjuangkan di tingkat legislatif. “Saya berkomitmen untuk satu per satu memperjuangkan ide, usulan, dan aspirasi masyarakat. Insya Allah, apa yang menjadi harapan masyarakat akan kami wujudkan,” tegas Tama.
Melalui kegiatan reses ini, Tama juga berharap dapat mempererat tali silaturahmi antara dirinya sebagai wakil rakyat dengan masyarakat yang ia wakili. Ia berharap kegiatan reses ini dapat menjadi titik awal yang baik untuk mencapai kehidupan yang lebih baik bagi masyarakat Kabupaten Ogan Ilir dan Ogan Komering Ilir. “Semoga apa yang kami lakukan ini dapat menjadi awal yang manis untuk kehidupan yang lebih baik, di mana setiap aspirasi masyarakat dapat terwujud. Aaamiin,” pungkas Tama. (adv)