VIRALSUMSEL.COM, PALEMBANG – Pembagian paket sembako terus digalakkan Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang Sumatera Selatan (Sumsel). Terutama ke warga miskin, yang tingkat perekonomiannya melemah di tengah wabah Covid-19.
Pada hari Kamis (23/4/2020) sore, Wakil Wali Kota (Wawako) Palembang Fitrianti Agustinda pun kembali membagikan paket sembako ke warganya. Tepatnya di Jalan Ki Merogan RT 26 RW 05 Kelurahan Kertapati Kecamatan Kertapati Palembang.
Saat itu, Fitri yang ingin langsung memberikan bantuan paket sembako dari Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang bagi warganya ini, sedikit menaruh rasa curiga, lantaran paket yang akan dibagikan sedikit berukuran lebih kecil.
Rasa curiga Fitri pun terbukti, saat membuka paket sembako yang masih tersegel berwarna hijau tersebut, paket beras 10 kg hanya berisi 5 kg, dan minyak 2 kg hanya diisi 1 kg, sedangkan untuk terigu 1 kg dan gula 2 kg sesuai isinya.
Pantauan di lapangan Fitri, sempat memarahi petugas. “Awas jangan main main,” katanya.
Adik mantan Wako Palembang Romi Herton ini pun, langsung memeriksa data penerima paket yang masuk dalam kategori miskin baru (misbar).
“Warga harus pastikan paket yang diterima itu harus beras berisi 10 Kg, minyak goreng 2 Kg, tepung terigu 1 Kg dan gula pasir 2 Kg, setelah itu baru tanda tangan. Kalau kurang (isi paketnya) jangan mau (diterima),” ucapnya.
Dia juga menegaskan, jika penerima paket sembako tersebut harus tepat sasaran. Serta tidak boleh dobel data, sehingga satu orang warga bisa mendapatkan satu bungkusan paket sembako.
Petugas yang ada dilokasi inipun cepat bergegas untuk mengkonfirmasi temuan itu, beras 10 kg dan minyak 2 kg tersebut memang diberikan secara terpisah di luar paket yang seharusnya dalam satu wadah yang akan dibagikan.
Fitri juga meminta agar pembagian sembako harus tepat sasaran, dan tidak boleh berlipat atau double. Setelah membagikan paket sembako di Kelurahan Kertapati, wawako Palembang langsung bertolak untuk membagikan paket sembako yang serupa di Kelurahan 1 Ulu. (nto)







