VIRALSUMSEL.COM, PALEMBANG – Persatuan Sepak Bola Medan Sekitarnya atau sudah dikenal sebagai PSMS Medan. Klub asal Medan, Sumatera Utara (Sumut) tersebut miliki home base di Stadion Teladan, Kota Medan dengan kapasitas 25 Ribu tempat duduk.
PSMS Medan memiliki julukan Ayam Kinantan. PSMS Medan tergolong klub tua di Indonesia. Tim yang identik dengan warna hijau ini sudah berdiri sejak era sepak bola perserikatan. Tepatnya 21 April 1950 atau sudah berusia 70 tahun.
Namun cikal bakal PSMS Medan sebenarnya sudah lahir sejak Indonesia belum merdeka. Tepatnya pada tahun 1930. Kala itu ada klub Medansche Voetbal Club (MSV) yang diyakini merupakan embrio PSMS. Sejak dahulu kota Medan dikenal dunia oleh karena perkebunan tembakau Delinya. Tak heran bahwasannya logo PSMS berupa “daun” dan “bunga tembakau Deli”.
Dalam filosofi sepak bolanya PSMS Medan dikenal dengan tipe permainan khas rap-rap yakni sepak bola yang berkarakter keras, cepat dan ngotot namun tetap bermain bersih menjunjung sportivitas.
Nah, musim ini PSMS Medan harus berlaga kembali di Liga 2. PSMS Medan degradasi dari Liga 1 pada musim 2018. Kala itu ada tiga tim yang harus turun kasta dari Liga 1 termasuk PSMS Medan dan Sriwijaya FC.
Nah, dalam menghadapi Liga 2 2020, PSMS Medan merupakan salah satu tim yang paling siap dan dijagoktan untuk merebut gelar juara. Itu setelah PSMS Medan memiliki persiapan lebih maksimal dibandung klub-klub lain kontestan Liga 2.
Ya, PSMS Medan sudah melakukan latihah perdana jelang hadapi bergulirnya kembali kompetisi Liga 2 2020, sejak sejak Senin, (8/6/2020) lalu. Saat itu hanya diikuti 11 pemain PSMS Medan. Sementara klub lain termasuk Sriwijaya FC sendiri masih belum merumput.
Nah pada babak penyisihan Liga 2 2020, PSMS Medan mendapat kesempatan menjadi tuan rumah sesuai dari hasil drawing oleh PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) secara virtual, Rabu (19/8/2020).
PSMS Medan berada di Grup D bersama Sriwijaya FC, Semen Padang FC, Sulut United, Persijap Jepara dan Persekat Tegal. Sekertaris Umum, Julius Raja, mengaku, sangat bersyukur PSMS Medan terpilih menjadi tuan rumah dalam drawing yang diikuti lima kandidat lain.
“Pertama kita dari awal memang mengajukan jadi tuan rumah. Akhirnya dengan pengalaman pernah di Liga 1 dan Stadion Teladan (markas PSMS) layak jadi tuan rumah, jadi kita mengajukan jadi tuan rumah di Liga 2 babak penyisihan grup ini,” kata Julius kepada awak media usai drawing babak penyisihan Liga 2 2020.
Julius mengaku sebuah keuntungan PSMS Medan jadi tuan rumah. “Jelas ini sebuah keuntungan. Karena kita pasang target lolos ke Liga 1, jadi untuk lolos ke babak 8 besar, inilah langkah awal kita. Makanya kita berjuang sebagai tuan rumah,” ungkap dia lagi.
Selain persiapan matang PSMS Medan juga memiliki kekuatan baru dengan merekrut dua pemain anyar. Yakni penyerang asal PSM Makassar, Ferdinand Sinaga dan gelandang lincah asal Persik Kediri, Paulo Sitanggang.
Itu belum ditambah dengan kekuatan sebelumnya. Dimana ada beberapa nama pemain top, sebut saja pemain senior Legimin Raharja, eks playmaker Bhayangkara FC, Rachmad Hidayat serta pemain sayap yang musim lalu berseragam Sriwijaya FC, Anis Nabar.
Direktur Teknik PT Sriwijaya Optimis Mandiri (PT SOM) Indrayadi mengakui jika PSMS Medan adalah salah satu tim yang patut diperhitungkan di grup D. Selain memiliki persiapan cukup, agresif dalam belanja pemain jelang hadapi Liga 2 2020, PSMS Medan dinilai juga memiliki financial yang cukup baik.
“Ya, sepertinya PSMS Medan cukup mumpuni dalam segala hal. Meski demikian kita Sriwijaya FC juga tidak gentar. Karena Sriwijaya FC juga memiliki pemain yang cukup bagus untuk mewujudkan target ke Liga 1,” tukas dia.
Hanya memberi tahu Liga 2 2020 bakal kick off, 17 Oktober 2020 nanti. Kemudian laga final baka dilaksanakan, 5 Desember 2020 mendatang. (ion)
Skuat PSMS Medan 2020
Penjaga Gawang :
1-Herlian Arif Laksono, 20-Abdul Rohim, 30-Adi Satryo
Pemain Belakang :
4-Syaiful Ramadhan, 5-Afiful Huda, 9-Ikhwani, 22-Agung Prasetyo, 31-Arif Budi Darmawan, 55-Muhammad Rifqi,
Pemain Tengah :
6-Sutanto Tan, 17-Yudha Rizky Irawan, 24-Legimin Raharjo,29-Andre Prambudi, 74-Ramadhani, 91-Anis Nabar, 92-Elina Soka, 97-Eki Fauzi Saputra, 99-Rachmad Hidayat
Pemain Depan :
10-Azka Fauzi, 14-Riski Novriansyah, 16-Fiwi Dwipan, 27-Ari Hermawan, 76-Ananias Fingkreuw, 79-Hamdi Sula Umanailo, 87-Ichasul Qodri, 90-Andre Sitepu