viralsumsel.com ,JAKARTA – Pertarungan krusial akan tersaji pada Kamis, 10 April 2025, pukul 22.00 waktu setempat di Stadion King Fahd Sport City, Ta’if, ketika Vietnam U-17 menghadapi Uni Emirat Arab (UEA) U-17 dalam pertandingan terakhir fase grup B AFC U-17 Asian Cup 2025.
Laga ini menjadi panggung penentuan untuk kedua tim yang masih memiliki peluang lolos ke babak gugur, dengan ketegangan tinggi dan tensi kompetitif yang tak bisa dihindari.
Vietnam U-17: Spesialis Hasil Imbang, Kini Wajib Menang
Vietnam U-17 sejauh ini menunjukkan performa yang cukup solid namun belum maksimal. Dalam dua laga sebelumnya, mereka tampil disiplin dan mampu menahan dua tim besar Asia.
Pertama, mereka berhasil memaksa Australia bermain imbang 1-1 pada 4 April lalu. Kemudian, kejutan kembali terjadi saat Vietnam menahan tim kuat Jepang U-17 juga dengan skor 1-1 pada 7 April.
Meski tak terkalahkan, dua hasil imbang itu membuat posisi Vietnam masih belum aman. Mereka kini mengoleksi dua poin dari dua pertandingan, dengan catatan dua gol dan dua kebobolan.
Untuk bisa lolos ke babak berikutnya, kemenangan atas UEA menjadi harga mati. Hasil imbang saja tak cukup, apalagi kekalahan.
UEA U-17: Rebound Usai Dilibas Jepang, Kini Bidik Tiket Lolos
Di kubu seberang, UEA U-17 sempat mengalami kekalahan menyakitkan saat dibekuk Jepang U-17 dengan skor telak 4-1 pada laga kedua.
Namun, mereka bangkit dengan gemilang di pertandingan berikutnya. Pada 8 April, UEA sukses menundukkan Australia U-17 dua gol tanpa balas, hasil yang menjaga asa mereka untuk melaju ke perempat final.
Kini, UEA berada di posisi kedua klasemen sementara dengan tiga poin dari dua laga—hasil dari satu kemenangan dan satu kekalahan.
Mereka mencetak tiga gol dan kebobolan empat, dengan selisih gol minus satu. Satu kemenangan lagi atas Vietnam akan memastikan langkah mereka ke babak berikutnya tanpa bergantung pada hasil laga Jepang vs Australia.
Klasemen Sementara Grup B Sebelum Laga Terakhir:
Laga Penentu Nasib: Antara Asa dan Tekanan
Pertandingan ini bukan sekadar laga biasa. Bagi Vietnam, kemenangan adalah satu-satunya tiket menuju fase berikutnya.
Sementara bagi UEA, mereka hanya butuh bermain lebih taktis dan setidaknya menghindari kekalahan. Dalam posisi ini, tekanan justru lebih besar berada di pihak Vietnam yang harus mengambil risiko lebih banyak dalam menyerang.
Pelatih Vietnam kemungkinan akan menurunkan komposisi menyerang sejak awal, dengan fokus pada transisi cepat dan pressing tinggi.
Di sisi lain, UEA diprediksi akan mengandalkan skema counter attack sambil menjaga kestabilan lini belakang, seperti yang sukses mereka terapkan saat menghadapi Australia.
Melihat performa kedua tim sejauh ini, pertandingan diprediksi akan berlangsung ketat dan penuh drama.
Dengan motivasi tinggi dan peluang yang masih terbuka lebar, laga ini bisa menjadi salah satu penentu paling menegangkan di fase grup AFC U-17 Asian Cup 2025. (BBS)
