viralsumsel.com, PALI – Menjaring dan mengasah kemapuan serta berbagi pengelaman, untuk mendapat atlet catur yang mempuni, Cabang Olahraga (Cabor) Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), melaksanakan Kejuaraan Kabupaten (Kejurkab).
Untuk memperebutkan piala ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten PALI, Kejuaraan tersebut dilaksanakan pada 18-19 Juni 2022, bertempat di Gedung Orkes Komperta Pendopo, Kecamatan Talang Ubi Kabupaten PALI.
Ketua KONI Kabupaten PALI, Ir H Heri Amalindo MM, Melalui Ketua hariannya, Hendrik A Halim, menjelaskan bahwa, Percasi merupakan salah satu Cabor unggulan yang dimiliki KONI PALI. Banyak pecatur hebat dan berpengalaman yang dimiliki.
“Regenerasi jangan sampai putus, KONI Kabupaten PALI mempunyai Cabor unggulan yang salah satunya adalah Cabor Percasi. Atlet pada Percasi saat ini memang tidak di ragukan lagi kemampuannya, baik dalam Provinsi maupaun laga di luar provinsi. Jadi kita (KONI) juga harus mempersiapkan kedepannya,” Jelas Hendrik, Jumat (17/6/2022).
Pihaknya, melakukan penjaringan dan mempersiapkan atlet sejak usia dini, agar memiliki kemampuan, jam terbang dan mental yang tertata. Dan jangan sampai massa keemasan atlet KONI terutama dari Percasi terputus.
“Kita harus mempersiapkan dari usia dini, jangan sampai atlet Percasi ini tidak ada generasi selanjutnya. Untuk itu kita persiapkan semuanya, walaupun ada yang berprestasi mental dan jam terbangnya juga harus kita persiapkan,” jelasnya.
Sementara, Ketua Percasi PALI, Hilman, melalui Instrukturnya Rian Kafriaga FM FI, bahwa kejuaraan memeprebutkan piala Ketua KONI Kabupaten PALI ini, akan dilaksanakan menjaring 5 kategori, baik usia dini hingga je umum PALI
“Kategorinya dari Sekolah Dasar (SD) hingga ke kategori Umum, untuk kategori SD itu dibagi menjadi dua, yakni SD kelas 1 hingga ke kelas 3, dan untuk SD kelas 4 hingga ke kelas 6. Jadi kita memang mencari dari usia dini untuk dipersiapkan menjadi atlet profesional,” katanya.
Untuk pertandingan, lanjut master nasional ini, akan menggunakan sistem pertandingan dua sistem, yakni babak dan kecepatan (catur cepat). “Nanti untuk teknis pertandingan kita akan menggunakan sistem pertandingan Swiss 7 babak atau kita sesuaikan dan sistem pertandingan Catur cepat 15 menit plus 10 detik,” pungkasnya. (eko)