viralsumsel.com ,JAKARTA – PSSI baru saja merilis daftar 30 pemain Tim Nasional Indonesia yang dipanggil untuk persiapan Kualifikasi Piala Asia 2026.
Dari daftar tersebut, sembilan di antaranya merupakan pemain yang berkompetisi di Liga 1 Indonesia musim 2024/2025.
Ini menunjukkan komitmen pelatih Patrick Kluivert dalam memberikan kesempatan kepada pemain-pemain domestik untuk berkompetisi di level internasional.
Pemain-pemain yang dipanggil dari Liga 1 tersebut terdiri dari sejumlah nama yang sudah familiar di panggung sepak bola Indonesia, termasuk dua kiper utama Indonesia, Nadeo Argawinata (Borneo FC) dan Ernando Ari (Persebaya), yang akan bersaing untuk posisi penjaga gawang utama.
Selain kedua kiper tersebut, terdapat sejumlah pemain lini pertahanan dan lini tengah yang juga dipanggil. Rizky Ridho dan Muhammad Ferarri dari Persija Jakarta, serta Egy Maulana dan Ricky Kambuaya dari Dewa United, menjadi pilihan Kluivert untuk memperkuat skuad Garuda.
Ada pula nama Septian Bagaskara dan Ramadhan Sananta dari Dewa United dan Persis Solo, yang dipanggil untuk memperkuat lini serang timnas.
Hokky Caraka dari PSS Sleman juga mendapat kesempatan untuk menunjukkan kemampuannya di level internasional.
Pemain-pemain Liga 1 yang Dipanggil Timnas Indonesia:
Nadeo Argawinata (GK), Borneo FC
Ernando Ari (GK), Persebaya
Rizky Ridho, Persija Jakarta
Muhammad Ferarri, Persija Jakarta
Egy Maulana, Dewa United
Ricky Kambuaya, Dewa United
Septian Bagaskara, Dewa United
Ramadhan Sananta, Persis Solo
Hokky Caraka, PSS Sleman
Keputusan Kluivert untuk memanggil sembilan pemain Liga 1 ini menunjukkan bahwa meskipun banyak pemain dari luar negeri yang juga dipanggil, kualitas dan potensi pemain domestik tetap menjadi prioritas untuk memperkuat Timnas Indonesia.
Dengan pengalaman mereka di Liga 1, para pemain ini diharapkan bisa memberikan kontribusi besar untuk Indonesia dalam Kualifikasi Piala Asia 2026.
Pemanggilan ini untuk persiapan lanjutan Babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia Grup C.
Indonesia akan bertanding melawan Australia di Sydney pada 20 Maret, sebelum melawan Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada 25 Maret. (asa)