Palembang – viralsumsel.com | Kota Palembang Ratu Dewa menghadiri Rapat Paripurna ke-11 Masa Persidangan (MP) II Tahun 2025 yang digelar di ruang rapat utama DPRD Kota Palembang, Senin (20/5/2025).
Rapat ini mengusung tiga agenda utama: Laporan hasil Reses MP II, Penutupan Masa Persidangan II, dan Pembukaan Masa Persidangan III Tahun 2025.
Rapat dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Kota Palembang Ali Subri dan dihadiri oleh para anggota dewan, pejabat Pemerintah Kota Palembang, serta perwakilan dari berbagai instansi terkait.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua DPRD Ali Subri memaparkan bahwa reses yang dilakukan oleh anggota dewan dari Daerah Pemilihan (Dapil) I hingga VI menghasilkan sejumlah temuan dan aspirasi dari masyarakat yang mencakup berbagai sektor kehidupan.
“Rapat paripurna ini merupakan wadah untuk menyampaikan laporan hasil kegiatan reses yang telah dilakukan anggota dewan di masing-masing dapil. Masyarakat menyampaikan berbagai keluhan yang berkaitan dengan kebutuhan dasar dan pelayanan publik,” ujar Ali Subri.
Menurutnya, isu-isu yang paling banyak disampaikan masyarakat antara lain terkait infrastruktur jalan, penanganan banjir, pengelolaan sampah, ketersediaan dan perawatan lampu penerangan jalan, hingga permasalahan di bidang pendidikan dan kesehatan.
Ali Subri berharap agar Pemerintah Kota Palembang dapat segera menindaklanjuti hasil temuan ini dan memberikan solusi yang tepat bagi masyarakat.
“Kami berharap, hasil reses ini bisa menjadi pijakan untuk perbaikan di berbagai sektor, serta mendorong sinergi antara legislatif dan eksekutif demi kesejahteraan warga Kota Palembang,” tambahnya.
Menanggapi hal itu, Wali Kota Ratu Dewa menyatakan bahwa pihaknya telah mempelajari dan menelaah seluruh laporan hasil reses yang disampaikan.
Ia memastikan bahwa berbagai keluhan dan aspirasi yang disampaikan masyarakat akan segera ditindaklanjuti.
“Dari hasil laporan yang kami terima, memang masih banyak kebutuhan mendasar yang perlu segera ditangani, mulai dari perbaikan infrastruktur jalan dan drainase,
normalisasi anak sungai untuk mengatasi banjir, hingga peningkatan layanan kebersihan dan pemasangan lampu jalan,” ungkap Ratu Dewa.
Ia menambahkan bahwa pemerintah kota telah menginstruksikan kepada dinas-dinas terkait untuk memprioritaskan penanganan masalah yang bersentuhan langsung dengan kehidupan warga.
“Kami juga akan melibatkan lurah dan camat agar pengawasan di lapangan lebih efektif,” imbuhnya.
Selain menyoroti infrastruktur dan lingkungan, Wali Kota juga menekankan pentingnya peningkatan kualitas pelayanan publik dan upaya penyediaan air bersih yang masih menjadi persoalan di sejumlah wilayah.
Rapat paripurna ini menjadi bukti konkret dari komitmen antara lembaga legislatif dan eksekutif di Kota Palembang untuk membangun komunikasi dua arah dengan masyarakat, sekaligus merespons dinamika kebutuhan warga dengan langkah-langkah nyata.
Turut hadir mendampingi dalam rapat ini antara lain Sekretaris Daerah Kota Palembang, sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), dan unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda). (nto)
