MUSI BANYUASIN, viralsumsel.com – Enam anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) dari Daerah Pemilihan (Dapil) IX Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) menggelar Reses Masa Sidang IV Tahun Anggaran 2025. Kegiatan yang berlangsung sejak 11 hingga 18 Oktober 2025 ini menjadi wujud nyata komitmen wakil rakyat dalam mendengar langsung suara masyarakat di daerah pemilihannya.
Melalui reses tersebut, para anggota DPRD turun langsung ke lapangan menyapa warga, berdialog dengan tokoh masyarakat, serta meninjau kondisi fasilitas pendidikan di sejumlah kecamatan. Sejumlah sekolah yang dikunjungi antara lain SMA Negeri 1 Tungkal Jaya, SMA Negeri 2 Bayung Lencir, dan SMA Negeri 2 Sekayu.
Kegiatan ini juga menjadi ruang bagi masyarakat untuk menyampaikan aspirasi dan kebutuhan pembangunan, terutama terkait infrastruktur pendidikan dan layanan publik di Kabupaten Muba.

Enam Legislator Dapil IX Turun Langsung ke Lapangan
Enam anggota DPRD Sumsel yang terlibat dalam kegiatan reses kali ini yaitu Drs. Tamrin, M.Si dari Fraksi Partai Golkar (Komisi I), Abusari, S.H., M.Si dari Fraksi Partai NasDem (Komisi II), Susy Imelda Frederika dari Fraksi PDI Perjuangan (Komisi V), Hasan Haikal dari Fraksi Gabungan Golkar–PKN (Komisi III), Alwis Gani, S.E., M.M dari Fraksi Partai Gerindra (Komisi V), serta Andi Rizkiyansyah dari Fraksi Partai Golkar (Komisi II).
Keenam legislator tersebut kompak menyatakan bahwa reses merupakan bentuk tanggung jawab politik sekaligus moral kepada masyarakat yang telah memberikan kepercayaan melalui pemilu. Mereka menilai, aspirasi yang dihimpun selama masa reses menjadi bahan penting untuk memperjuangkan program pembangunan di tingkat provinsi.
Reses Sebagai Jembatan Aspirasi
Salah satu anggota DPRD Sumsel Dapil IX, Hasan Haikal, menegaskan pentingnya reses sebagai sarana menjalin komunikasi dua arah antara wakil rakyat dan masyarakat.
“Reses bukan hanya agenda rutin, tetapi momentum bagi kami untuk mendengarkan langsung keluhan, kebutuhan, serta harapan masyarakat. Semua aspirasi ini akan kami bawa dan perjuangkan di tingkat provinsi,” ujar Hasan Haikal, politisi muda dari Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) yang juga duduk di Komisi III DPRD Sumsel.
Menurutnya, sejumlah aspirasi yang disampaikan warga Muba cukup beragam. Di sektor pendidikan, beberapa sekolah mengusulkan perbaikan pagar sekolah serta rehabilitasi gedung yang sudah tidak layak digunakan. Selain itu, masyarakat juga menyoroti perlunya pemerataan infrastruktur jalan antar kecamatan dan peningkatan layanan publik, terutama di daerah pedalaman.
Potensi Besar Muba Perlu Dukungan Serius
Hasan Haikal menambahkan, Kabupaten Musi Banyuasin memiliki potensi ekonomi besar, mulai dari sektor energi dan perkebunan hingga pertanian rakyat. Namun, ia menilai potensi tersebut belum sepenuhnya dimaksimalkan karena masih ada ketimpangan pembangunan di sejumlah wilayah.

“Muba ini kaya sumber daya alam. Tapi potensi itu harus diimbangi dengan pembangunan infrastruktur yang merata. Dengan jalan yang baik dan fasilitas pendidikan memadai, masyarakat bisa menikmati hasil pembangunan secara adil,” jelasnya.
Komitmen DPRD Perjuangkan Aspirasi Rakyat
Melalui kegiatan reses ini, para anggota DPRD Sumsel Dapil IX berkomitmen untuk menindaklanjuti seluruh aspirasi yang diterima dengan memperjuangkannya dalam rapat dan pembahasan anggaran di tingkat provinsi.
Reses tidak hanya menjadi ajang serap aspirasi, tetapi juga refleksi bagi wakil rakyat untuk memastikan bahwa setiap kebijakan dan program pembangunan benar-benar berpihak kepada kepentingan masyarakat.
Dengan semangat kebersamaan, para legislator berharap kegiatan ini dapat memperkuat kepercayaan publik terhadap DPRD Sumsel dan mempercepat terwujudnya pembangunan yang adil, merata, serta berkelanjutan di Kabupaten Musi Banyuasin. (*)







