viralsumsel.com ,OGAN ILIR – Sebanyak 40 anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Ogan Ilir (OI) melaksanakan kunjungan kerja (kunker) ke beberapa kabupaten di Provinsi Sumatera Selatan selama empat hari, dari Rabu hingga Sabtu (8-11 Januari 2025).
Kunker ini bertujuan untuk mencari referensi dan strategi baru guna meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten OI ke depan.
Hal tersebut disampaikan oleh Plt Sekretaris DPRD (Sekwan) Kabupaten OI, Edi Hapandi, dalam keterangannya pada Sabtu (11/1/2025). Menurutnya, kunjungan ini difokuskan pada studi banding ke beberapa kabupaten yang dinilai berhasil dalam pengelolaan PAD mereka.
Kunjungan ke OKU, Lahat, dan OKU Timur
Dalam kunker tersebut, Komisi I dan Komisi III DPRD Ogan Ilir melakukan kunjungan ke DPRD dan Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU). Sedangkan Komisi II melakukan kunjungan ke DPRD dan Bapenda Kabupaten Lahat. Komisi IV, pada sisi lain, memilih Kabupaten OKU Timur sebagai tujuan kunjungan.
“Tujuan utama kunker ini adalah untuk menggali informasi dan mencari referensi terkait strategi-strategi yang dapat diterapkan di Ogan Ilir guna meningkatkan PAD ke depannya,” jelas Edi Hapandi.
Belajar dari Pengalaman Daerah Lain
Kabupaten-kabupaten yang dikunjungi dianggap memiliki potensi PAD yang signifikan serta sistem pengelolaan yang inovatif dan efisien. Oleh karena itu, DPRD Ogan Ilir ingin mempelajari langkah-langkah yang dilakukan oleh daerah-daerah tersebut dalam mengembangkan potensi lokal mereka.
Komisi I dan Komisi III DPRD OI, misalnya, fokus pada pengelolaan retribusi dan pajak daerah di OKU. Sementara Komisi II yang berkunjung ke Lahat berfokus pada pengembangan sektor pariwisata dan pengelolaan pasar daerah. Di OKU Timur, Komisi IV mempelajari upaya optimalisasi pajak daerah serta pengelolaan hasil bumi dan perkebunan yang menjadi salah satu sumber PAD utama daerah tersebut.
Strategi Peningkatan PAD untuk Ogan Ilir
Edi Hapandi mengungkapkan bahwa hasil dari kunjungan kerja ini diharapkan dapat dirumuskan menjadi kebijakan yang lebih matang dan tepat sasaran dalam mendongkrak PAD Ogan Ilir. “Kami berupaya agar PAD Kabupaten OI dapat lebih meningkat melalui pengelolaan potensi yang lebih optimal serta inovasi kebijakan yang sesuai dengan kondisi daerah,” tambahnya.
Dengan referensi yang diperoleh dari kunjungan tersebut, DPRD Ogan Ilir diharapkan dapat memberikan masukan yang konstruktif kepada pemerintah daerah untuk meningkatkan pelayanan dan kesejahteraan masyarakat melalui pengelolaan keuangan daerah yang lebih baik.
Kunker ini juga merupakan bagian dari komitmen DPRD Ogan Ilir dalam mewujudkan visi pembangunan daerah yang berkelanjutan serta meningkatkan daya saing Ogan Ilir di tingkat regional. (jun)
