Palembang, viralsumsel.com — Menjelang kick-off kompetisi Pegadaian Liga 2 musim 2025/26, Sriwijaya FC mulai memanaskan mesin perekrutan.
Klub berjuluk Laskar Wong Kito itu dikabarkan tengah menyelesaikan proses perekrutan satu pemain asing untuk memperkuat sektor pertahanan.
Nama yang santer beredar adalah Michael Enu, pemain asal Ghana yang berposisi sebagai bek tengah dan juga bisa dimainkan sebagai gelandang bertahan (defensive midfielder).
Jika benar, maka ini menjadi amunisi segar bagi Sriwijaya FC dalam menghadapi kerasnya persaingan Liga 2 musim ini.
Profil Singkat Michael Enu
Michael Enu lahir di Ghana pada 16 April 1997. Ia memiliki postur yang cukup ideal untuk seorang pemain bertahan, yakni dengan tinggi badan mencapai 183 cm.
Kariernya dimulai di klub Liberty Professionals yang berbasis di Dansoman, sebelum akhirnya melanjutkan kiprah profesionalnya di klub Ashanti Gold SC, peserta Liga Utama Ghana (Ghana Premier League).
Terakhir, ia memperkuat Medeama SC, klub yang juga dikenal kompetitif di kancah sepak bola Afrika. Dengan pengalaman di beberapa klub top Ghana, Enu dinilai memiliki kualitas yang mumpuni untuk menjaga tembok pertahanan tim.
Pemain Serba Bisa di Lini Belakang
Enu dikenal sebagai pemain dengan ketangguhan fisik, kemampuan membaca permainan yang baik, dan fleksibel dalam bermain di dua posisi kunci: bek tengah dan gelandang bertahan.
Kombinasi ini membuatnya disebut cocok untuk skema permainan Sriwijaya FC yang mengutamakan keseimbangan antara pertahanan dan transisi cepat ke lini depan.
Kemampuannya dalam duel udara dan intercept bola juga menjadi kelebihan tersendiri, terutama menghadapi gaya bermain keras yang kerap ditemui di Liga 2 Indonesia.
Masih Berstatus Rumor
Hingga kini, manajemen Sriwijaya FC belum memberikan konfirmasi resmi terkait kabar kedatangan Michael Enu. Baik Direktur Olahraga PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM), Anggoro Prajesta, maupun Penasihat PT SOM, Dr. Ratna Mustika, belum angkat bicara atau mengeluarkan pernyataan resmi.
Meski demikian, rumor ini telah menyebar luas di kalangan suporter dan pecinta Sriwijaya FC, yang menilai perekrutan pemain asing di lini belakang adalah langkah strategis yang sangat dibutuhkan setelah musim lalu klub gagal menembus promosi ke Liga 1.
Mampu Adaptasi dengan Iklim Indonesia
Salah satu nilai plus dari Enu adalah latar belakangnya yang berasal dari kawasan tropis. Banyak pihak menilai ia tidak akan kesulitan beradaptasi dengan cuaca panas dan lembap khas Indonesia, yang kerap menjadi kendala bagi pemain asing dari Eropa atau Amerika Selatan.
Jika proses administrasi berjalan mulus, Enu bisa segera diumumkan secara resmi dan bergabung dalam sesi latihan Sriwijaya FC dalam waktu dekat. (bbs)