PALEMBANG, viralsumsel.com – Sriwijaya FC resmi mencoret nama Fariz Fadillah Lubis dari daftar pemain yang disiapkan untuk menghadapi kompetisi Liga 2 musim 2025/2026.
Keputusan ini diambil setelah manajemen dan pelatih kepala menilai performa sang pemain tidak memenuhi ekspektasi selama masa trial dan pemusatan latihan.
Fariz, pemain muda yang sempat menimba ilmu sepak bola di akademi Malaga City, Spanyol, serta sempat memperkuat klub kelompok umur di Singapura, Tanjong Pagar United U-21, harus menerima kenyataan pahit tak mampu bersaing dalam skuad Elang Andalas.
Sejak bergabung dalam sesi trial di hari kedua latihan Sriwijaya FC, Fariz belum mampu menunjukkan performa yang menonjol.
Bahkan dalam dua laga ujicoba internal yang digelar di Lapangan Panahan JSC Palembang, ia kalah bersaing dengan para pemain dari tim Elite Pro Academy (EPA) Sriwijaya FC U20 yang tampil lebih bertenaga dan konsisten.
Penampilan Fariz dinilai belum memenuhi standar permainan yang diharapkan oleh tim pelatih maupun manajemen. Bahkan, pada sesi latihan terakhir yang berlangsung Senin (1/7/2025), ia tak tampak hadir bersama rekan-rekan lainnya seperti Rendy Juliansyah dan Sutan Zico yang tetap rutin mengikuti latihan tim utama.
“Asisten Direktur III Bidang Kompetisi PT SOM, Muhammad David, membenarkan bahwa manajemen memutuskan untuk membatalkan kontrak Fariz. ‘Yang saya dengar, kontraknya dibatalkan karena pelatih dan manajemen lainnya tidak puas dengan performanya,’ ujar David saat dihubungi Detik Sumsel, Selasa (2/7/2025).”
Pelatih kepala Sriwijaya FC, Achmad Zulkifli, juga menyampaikan bahwa pihaknya telah melakukan evaluasi terhadap seluruh pemain, termasuk para pemain trial. Hasil evaluasi itu menjadi dasar untuk merampingkan skuad.
“Sudah kita lihat semua. Kita juga sudah mulai lakukan penyisihan dari pemain-pemain yang dinilai belum bisa masuk dalam skema permainan tim,” ucap Coach Azul, sapaan akrab Zulkifli.
Berdasarkan catatan, Fariz sempat mencoba peruntungan di Singapura bersama Tanjong Pagar United U-21. Namun, ia gagal menembus skuad utama klub tersebut. Setelah itu, ia memutuskan kembali ke Indonesia dengan harapan bisa mengembangkan karier bersama Sriwijaya FC. Sayangnya, pilihan tersebut belum membuahkan hasil positif.
Keputusan Sriwijaya FC untuk mencoret Fariz sekaligus menjadi sinyal bahwa persaingan di tim asuhan Achmad Zulkifli sangat ketat. Apalagi, banyak pemain muda jebolan tim nasional usia muda yang kini bergabung, termasuk Rendy Juliansyah dan Sutan Zico. Keduanya tampil menjanjikan dan dianggap sebagai andalan baru lini serang Laskar Wong Kito.
Sriwijaya FC sendiri saat ini tengah fokus membentuk skuad ideal jelang bergulirnya Liga 2 musim 2025/2026. Tim akan menjalani pemusatan latihan di Jakarta dan Bogor mulai 5 Juli mendatang, sebelum diluncurkan secara resmi ke publik Palembang sekitar akhir bulan.
Meski harus mengakhiri masa trial lebih cepat, Fariz diharapkan bisa bangkit dan mencari peluang baru di klub lain. Bakatnya yang pernah terasah di luar negeri tetap menjadi potensi yang bisa berkembang dengan konsistensi dan pembinaan yang tepat. (bbs)
