Palembang – viralsumsel.com | Sriwijaya FC mulai bergerak mempersiapkan skuad untuk menghadapi kompetisi Liga 2 musim 2025/2026.
Meski belum diumumkan secara resmi, latihan awal sudah digelar dengan melibatkan sejumlah calon pemain yang masih dalam tahap seleksi atau trial.
Pada sesi latihan yang berlangsung di Lapangan Panahan, Jakabaring Sport City (JSC) Palembang, Minggu (1/6/2025) sore, baru tujuh nama calon pemain yang hadir dan ikut berlatih.
Mereka di antaranya adalah Rangga Pratama, Fajar Firdaus, Roby Andika, Aditya Lukitha, Dwi Setiawan, Arsy Pratama, dan Muhammad Musel.
Para pemain ini berlatih bersama skuat EPA (Elite Pro Academy) Sriwijaya FC U20 dalam sesi latihan gabungan. Meski hanya berstatus trial, langkah ini dinilai sebagai upaya awal menjaga kondisi fisik para pemain agar tetap bugar jelang latihan resmi yang lebih intensif.
Menurut Mohammad David, yang saat ini menjabat sebagai Asisten Direktur Kompetisi III Sriwijaya FC sekaligus Kepala Pembina EPA Sriwijaya FC U20, latihan gabungan ini bertujuan untuk memantau kesiapan dan kebugaran pemain lokal, khususnya mereka yang berpotensi memperkuat tim senior.
“Untuk pemain lokal Sumsel, memang belum semuanya sempat hadir. Yang datang baru tujuh orang, dan status mereka masih trial. Ini untuk menjaga kebugaran mereka sebelum masuk ke sesi latihan yang lebih serius nanti,” jelas David kepada awak media.
David juga menambahkan bahwa kegiatan latihan bersama dengan EPA U20 akan menjadi rutinitas ke depan. Kolaborasi ini diharapkan mampu membangun chemistry dan mempercepat proses adaptasi para pemain muda maupun trial yang akan promosi ke tim utama.
“Latihan ini akan terus kita lakukan bareng EPA U20. Kita ingin menciptakan kesinambungan antara tim muda dan senior,” tambahnya.
Yang menarik, pada sesi latihan ini juga tampak hadir beberapa nama besar yang tak asing bagi publik sepak bola Sumsel. Eks pelatih dan legenda hidup Sriwijaya FC seperti Amirul Mukminin, Mahyadi Panggabean, dan Ferry Rotinsulu terlihat ikut memantau jalannya latihan.
Kehadiran para mantan pilar penting Laskar Wong Kito ini menandakan komitmen kuat dari manajemen Sriwijaya FC untuk meramu komposisi pemain secara hati-hati demi mengembalikan kejayaan klub di pentas nasional.
Seperti diketahui, Sriwijaya FC telah lima musim berada di Liga 2 sejak terdegradasi dari Liga 1 pada 2018. Setiap musim, harapan untuk kembali ke kasta tertinggi selalu bergema, namun hasil akhir belum berpihak.
Dengan mulai digelarnya latihan meski hanya diikuti sebagian calon pemain, Sriwijaya FC menunjukkan keseriusannya membangun fondasi sejak dini. Menarik untuk dinantikan siapa saja pemain yang akan lolos trial dan apakah akan ada kejutan dari jebolan EPA U20 yang mampu menembus tim utama. (bbs)